InsideBorneo.Com, Puruk Cahu – Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Mura) memperkuat komitmennya dalam ketahanan pangan melalui inisiatif Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Pada Sabtu, 13 September 2025,
Bupati Mura, Heriyus, meresmikan panen perdana program ketahanan pangan BUMDes Hopakat Maju Bersama di Desa Sungai Lunuk, Kecamatan Tanah Siang.
Dalam sambutannya, Heriyus memuji program ini, menyebutnya selaras dengan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan ketahanan pangan, ekonomi, dan kemandirian desa.
Direktur BUMDes, Marten Karundeng, mengungkapkan bahwa program budidaya ikan ini sudah berjalan tiga bulan sejak dimulai pada 15 Juni 2025. Total 19.000 ikan dibudidayakan, terdiri dari 5.000 ikan lele, 5.000 ikan patin, 5.000 ikan nila, dan 4.000 ikan mas.
”Sebagian hasil panen dijual kepada warga dengan harga lebih rendah dari pasaran untuk memenuhi kebutuhan protein, sementara sisanya dipasarkan ke luar desa untuk menambah Pendapatan Asli Desa,” jelas Marten.
Camat Tanah Siang, Hendra Hadikusuma, menuturkan bahwa BUMDes Hopakat Maju Bersama juga berinovasi di sektor pariwisata, seperti mengelola objek wisata Cangkang dan Karali.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Distanik) Kabupaten Mura, Reizal Samad, menyampaikan dukungan penuh kepada BUMDes dengan terus memberikan pembinaan, pengelolaan, hingga bantuan, termasuk penyediaan bibit padi gogo.
Turut hadir dalam acara ini sejumlah pejabat penting, antara lain Kepala Distanik Reizal Samad, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Putu Suranta, Camat Tanah Siang Hendra Hadikusuma, Kepala Desa Sungai Lunuk Roby, serta masyarakat setempat.(*)