Insideborneo.com, Puruk Cahu – Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Mura) mengambil langkah proaktif dalam memperkuat literasi finansial warganya melalui penyelenggaraan Roadshow Literasi dan Edukasi Keuangan Tahun 2025. Digelar pada Selasa (8/7/2025), di Aula Gedung B kantor Bupati Mura, kegiatan ini adalah hasil sinergi lima pihak utama: Pemkab Mura, OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Bank Indonesia, PT Bank Kalteng, dan BPJS Ketenagakerjaan.
Bupati Mura, Heriyus, melalui Asisten Administrasi Umum Sekda Mura, Batara, menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi ini. Batara menegaskan bahwa peningkatan pemahaman masyarakat, terutama Aparatur Sipil Negara (ASN), terhadap dunia keuangan adalah kunci untuk membangun perekonomian daerah yang tangguh. Ia menekankan bahwa ini adalah langkah bersama yang vital bagi kemajuan Mura.
Secara khusus, Batara mengaitkan program literasi keuangan ini dengan visi pembangunan daerah. Ia menyebut bahwa literasi yang baik adalah dukungan nyata untuk mewujudkan Murung Raya HEBAT yang semakin maju dan sejahtera, sekaligus mengantarkan daerah menuju target ambisius Murung Raya EMAS 2030. Pemahaman finansial yang solid diyakini menjadi pilar utama pencapaian visi tersebut.
Kepala OJK Provinsi Kalimantan Tengah, Primandanu Febriyan Aziz, menjelaskan bahwa kegiatan ini memiliki fokus ganda: perlindungan konsumen dan edukasi. OJK berharap peserta dapat mengenali produk dan layanan keuangan secara bijak, serta mampu mengelola pendapatan dengan tepat. Tujuan utama edukasi ini adalah membentengi masyarakat dari praktik merugikan seperti investasi ilegal dan pinjaman online (pinjol) yang tidak bertanggung jawab.
Materi yang disampaikan dalam roadshow ini dirancang komprehensif. Selain pengenalan tugas OJK, peserta dibekali dengan edukasi tentang gerakan Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah, serta sosialisasi mendalam mengenai pemanfaatan QRIS dan produk keuangan digital. Selain ASN yang diharapkan menjadi agen literasi, edukasi ini juga menargetkan kaum perempuan sebagai pengelola utama keuangan dalam rumah tangga.
Melalui sinergi antarlembaga dan fokus pada sasaran yang spesifik, Pemkab Mura dan OJK berharap dapat menciptakan ekosistem keuangan yang lebih aman, transparan, dan inklusif di Murung Raya. Langkah ini merupakan investasi jangka panjang untuk memastikan seluruh warga Mura terlindungi secara finansial dan mampu mengambil keputusan ekonomi yang cerdas dalam menghadapi tantangan era digital. (*)