Insideborneo.com, Puruk Cahu – Wakil Ketua I DPRD Murung Raya (Mura), Dina Maulidah, S.HI, menyambut sangat positif pelaksanaan Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI). Gerakan yang diinisiasi oleh TP PKK dan Disdalduk KBP3A Mura atas gagasan BKKBN ini diawali dengan ajakan kepada para ayah mengantar anak ke sekolah, seperti yang dilakukan perdana di MIS Karya Pembangunan pada Senin (21/7/2025).
Dina Maulidah berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi seremonial belaka. Ia menekankan bahwa GATI memberi dampak psikologis yang sangat besar bagi anak karena berhasil mempererat hubungan emosional antara anak dan orang tua, khususnya menyoroti peran ayah. Ia menilai, keterlibatan ayah dalam kehidupan anak harus menjadi budaya yang terus dikembangkan.
Politisi PKB ini menambahkan bahwa pendidikan dan pengasuhan anak tidak boleh hanya dibebankan kepada peran ibu. Keterlibatan ayah, bahkan dalam tindakan sederhana seperti mengantar sekolah, memiliki manfaat yang besar untuk proses tumbuh kembang anak.
Dina, yang juga Wakil Ketua TP PKK Mura, mendesak agar GATI dan rangkaian kegiatan seperti Hari Anak Nasional (HAN) dan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ini rutin dilaksanakan setiap tahun. Tujuannya adalah untuk pengasuhan, pembentukan karakter, sekaligus sebagai upaya pemerintah daerah.
Ia menegaskan, GATI secara spesifik bertujuan melibatkan peran ayah dalam memperhatikan pola asuh dan konsumsi anak untuk membantu program menekan dan menurunkan angka stunting secara nasional, khususnya di Kabupaten Murung Raya. Peran aktif ayah diakui krusial dalam isu kesehatan publik ini. (*)






