InsideBorneo.com, Muara Teweh – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara, Rosi Wahyuni, menyatakan dukungan penuh terhadap komitmen pemerintah daerah dalam mempercepat pemerataan mutu pendidikan di wilayahnya.
Pernyataan ini disampaikan menyusul kehadiran Wakil Bupati Barito Utara, Felix Sonadie Y. Tingan, pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, pada Kamis (13/11/2025).
Dalam perspektif DPRD, kehadiran Wakil Bupati di forum strategis nasional tersebut mencerminkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Barito Utara untuk tidak ketinggalan dalam agenda transformasi pendidikan nasional. Rosi Wahyuni menekankan bahwa DPRD siap berperan aktif dalam mendukung inisiatif ini melalui fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan.
“Kami di DPRD sangat mengapresiasi langkah konkret pemerintah daerah ini. Kehadiran Wabup di Rakornas menegaskan komitmen Barito Utara untuk maju dalam digitalisasi pendidikan dan pemerataan mutu, agar tidak ada lagi kesenjangan antarwilayah,” ujar Rosi saat ditemui di Muara Teweh, Sabtu (15/11/2025).
Menurut Rosi, keberhasilan percepatan pemerataan mutu pendidikan bergantung pada sinergi seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah pusat hingga daerah. DPRD Barito Utara berkomitmen untuk memastikan kebijakan lokal selaras dengan program nasional, termasuk peningkatan kompetensi guru, penyediaan infrastruktur sekolah yang memadai, dan perluasan akses jaringan digital di daerah terpencil.
“Tantangan geografis Barito Utara, yang mayoritas wilayahnya adalah pedalaman, tidak boleh menghalangi hak siswa atas pendidikan berkualitas. DPRD akan mendorong agar anggaran daerah diprioritaskan untuk program-program ini, sehingga anak-anak kita di desa-desa terpencil pun bisa mengakses pembelajaran berbasis teknologi,” tegas Rosi.
Ia juga menyambut baik rencana Kemendikbudristek untuk program revitalisasi satuan pendidikan dan digitalisasi pembelajaran pada tahun 2026. DPRD berharap inisiatif ini dapat diimplementasikan secara optimal hingga ke tingkat sekolah dasar di desa-desa, dengan dukungan pengawasan ketat dari dewan untuk memastikan transparansi dan efektivitas.
“Sinergi antara pusat, daerah, dan DPRD adalah kunci utama. Kami siap berkoordinasi erat dengan pemerintah kabupaten agar Barito Utara menjadi contoh sukses dalam mencetak generasi unggul yang kompetitif di era digital,” pungkas Rosi, menegaskan peran DPRD sebagai mitra strategis dalam pembangunan pendidikan.(*)






